Sabtu, September 12, 2009

PANIAI AKAN DILAWAT TUHAN !!!


Ketika menulis artikel ini,...hati saya penuh dengan gairah - keyakinan dan sebuah penglihatan bahwa apa yang telah saya lihat sepuluhan tahun yang lalu akan segera di digenapi.... PANIAI TUHAN mengasihi kalian ... berdoalah untuk lawatan TUHAN dan berdoalah untuk banyak nubuat yang telah di sampaikan oleh banyak hamba TUHAN bagi PANIAI segera di genapi.




BERSIAPLAH ... sekalipun awan baru setelapak tangan besarnya ... tetaplah jangan .. dan jangan berhenti berdoa dan jangan berhenti memohon agar kebangunan rohani dan hujan anugerahNya segera terjadi di PANIAI - west papua

1 RAJA - RAJA 18 : 41 - 45
18:41Kemudian berkatalah Elia kepada Ahab: "Pergilah, makanlah dan minumlah, sebab bunyi derau hujan sudah kedengaran."
18:42Lalu Ahab pergi untuk makan dan minum. Tetapi Elia naik ke puncak gunung Karmel, lalu ia membungkuk ke tanah, dengan mukanya di antara kedua lututnya.
18:43Setelah itu ia berkata kepada bujangnya: "Naiklah ke atas, lihatlah ke arah laut." Bujang itu naik ke atas, ia melihat dan berkata: "Tidak ada apa-apa." Kata Elia: "Pergilah sekali lagi." Demikianlah sampai tujuh kali.
18:44Pada ketujuh kalinya berkatalah bujang itu: "Wah, awan kecil sebesar telapak tangan timbul dari laut." Lalu kata Elia: "Pergilah, katakan kepada Ahab: Pasang keretamu dan turunlah, jangan sampai engkau terhalang oleh hujan."
18:45Maka dalam sekejap mata langit menjadi kelam oleh awan badai, lalu turunlah hujan yang lebat. Ahab naik kereta lalu pergi ke Yizreel.



And sure enough, the seventh time he said, "Oh yes, a cloud! But very small, no bigger than someone's hand, rising out of the sea." "Quickly then, on your way. Tell Ahab, 'Saddle up and get down from the mountain before the rain stops you.'"

Things happened fast. The sky grew black with wind-driven clouds, and then a huge cloudburst of rain, with Ahab hightailing it in his chariot for Jezreel.

1 komentar:

silahkan memberikan komentar