Kamis, Desember 18, 2008

PERKUAT KUDA-KUDA MU


MAZMUR 1:1-3 & MAZMUR 112:7


Malam itu saya melihat di sebuah hotel yang tepat berada di belakang klinik kami, banyak orang yang berjalan terpincang-pincang. Wah .... ada apa ini, saya sangat tertarik untuk bertanya kepada mereka. "Mas kenapa kakinya ?". Orang tersebut menjawab "habis pertandingan wushu om". "Masnya menang ?" tanyaku lagi. "Ya ...om saya masuk semi final", jawab orang itu dengan senyum. Tetapi melihat kaki yang terpincang-pincang saya kok tidak yakin bahwa dia bakal lolos ke babak final. Saya melihat kaki yang bengkak dan orang tersebut saja jalan tidak dapat dengan normal. Pelatihnya pun di hadapan saya berbiara memberi nasehat kepada orang tersebut, "Besok jangan dipaksa, kakimu cidera".


Wah ternyata sangat penting sebuah kuda-kuda yang kuat bagi atlet olah raga bela diri. Menurut kesaksian petarung tadi, lawannya menghajar dia tepat di bagian kaki, dan dia juga bisa menjatuhkan lawannya dengan menyerang sendi-sendi pada bagian kaki, terutama lutut. Bahkan orang tadi cerita kalau banyak atlet yang jatuh dan tidak dapat melanjutkan pertandingan, bukan karena terpukul di bagian kepala, melainkan kaki mereka yang terus menerus di serang. Para petarung tersebut sadar, kaki adalah bagian utama dalam kuda-kuda, semakin kuat kaki dalam membentuk kuda-kuda maka semakin susah seseorang akan di jatuhkan.

Saudara saat ini hampir semua manusia di dunia ini sedang dag dig dug karena gelombang krisis keuangan global YANG menghantam seluruh dunia. Dan Indonesia termasuk yang sedang berhadapan dengan gelombang ini. Semakin hari semakin banyak orang miskin, semakin banyak orang yang bunuh diri karena tekanan ekonomi, pengangguran yang semakin meningkat, bahkan banyak prediksi para tokoh ekonomi menyatakan bahwa 2009 awal hingga pertengahan akan terjadi puncak PHK besar-besaran di Indonesia. Sudah banyak para TKI dan TKW yang terpaksa dipulangkan bukan karena faktor pelanggaran paspor dan visa, melainkan karena banyak perusahaan harus melakukan rasionalisasi, dan perampingan akibat krisis global ini.

INTINYA banyak kabar-kabar yang sangat menciutkan hati jika kita MENGAMBIL KEPUTUSAN untuk mengkonsumsi berita tersebut. Firman TUHAN dengan jelas memberikan kepada kita panduan langkah agar kita mampu mengatasinya.

TETAP BERIMAN KEPADA YESUS DIMASA SUKAR ADALAH KUNCI !

Ia tidak takut kepada kabar celaka, hatinya tetap, penuh kepercayaan kepada TUHAN.
Mazmur 112:7

Ayat di atas menunjukan kepada kita bahwa ketika banyak prediksi dan pemberitaan tentang masa-masa sukar atau celaka yang akan di hadapi oleh kita di masa depan, ingatlah bahwa PILIHAN langkah yang akan kita ambil sangat menentukan. Apakah anda akan tetap percaya ataukah menyerah dan mulai berkompromi dengan sistem dunia dalam menghadapi masalah hidup. Ya keputusan ada di TANGAN anda, dan keputusan anda tersebut membawa hasil akhir bagi kehidupan anda.

WUJUD NYATA TETAP PERCAYA KEPADA TUHAN

Mari kita membacanya di dalam Mazmur 1:1-3

A. Anti Kompromi [ayat 1]

Firman TUHAN dengan jelas menasehatkan kepada kita, bahwa kita akan mengalami KEBAHAGIAN, ketika kita mengambil keputusan untuk berjalan dalam kebenaran yang sejati, dan TIDAK melakukan kompromi -kompromi dengan jalan kefasikan agar kita bisa menghadapi masalah - masalah kehidupan ini. Fase-fase kompromi dalam kehidupan manusia dengan kefasikan dan dosa adalah :

  1. berjalan munurut nasehat orang fasik, Fase ini sebenarnya menunjukan kepada kita gambaran manusia yang tidak tahan dengan permasalahan dan mulai mencari-cari masukan dan nasehat dari orang-orang yang di luar TUHAN dengan jalan kefasikan untuk bisa menjadi berhasil dan mampu mengatasi masalah-masalah kehidupan.
  2. berdiri di jalan orang berdosa, Ini merupakan gambaran fase kedua, yaitu manusia mulai berdiri alias BERPIHAK atau menyukai jalan-jalan kefasikan tersebut, karena janji-janji bahkan secara nyata terbukti mampu di gunakan untuk mengatasi problema hidup. Mulanya pada fase awal tadi kita hanya mencoba-coba menuruti nasehat kefasikan, akhirnya yang dari bersifat mencoba menjadi terikat dan mulai menikmati.
  3. Duduk dalam kumpulan pencemooh, Ini merupakan fase terakhir dari sebuah kompromi, yaitu duduk yang dalam bahsa aslinya memiliki definisi sebuah habitat. Jadi pada fase ini manusia sudah menikmati dan mengaminkan bahwa jalan ketidak benaran adalah enak, sesuati dan cocok bagi mereka, seperti sebagaimana belut yang dari sawah di pindah kedalam aquarium dengan fasilitas komplitp[un akan mengalami kematian, demikian gambaran manusia tersebut yang sudah menjadikan dosa adalah pola hidupnya, sehingga manusia tersebut mulai berani mencemoohkan kebenaran dan FIRMAN TUHAN.

B. Selalu Berpegang Pada Firman TUHAN [ayat 2]

Tetap menjadikan Firman TUHAN kesukaan dan perenungan agar MENJADI pola pikir, dan pola hidup kita di dalam segala situasi. Merenungkan sebenarnya sebuah aktifitas yang tidak hanya sekedar menghafal tetapi meresapi, mempersonalifikasi serta melaksanakan dalam pola kehidupan kita.

HASILNYA !

Apakah hal tersebut akan berhasil ? Jawaban saya akan saya jawab dengan sebuah pertanyaan juga. Jika saya menikmati sebuah jeruk, dan saya bertanya kepada anda, "menurut anda bagaimanakah rasa jeruk ini ?". Apakah Jawaban anda ?. Saya yakin anda akan datang mendekat dan berkata coba berikan saya sedikit saya akan mencobanya. Sebagaimana iklan kecap di TV, bahwa rasa tidak bisa menipu, mau enak, manis, pahit, asam, dan sebagainya; semuanya harus kita cicipi dahulu sehingga kita bisa MENILAINYA.

Begitu juga dengan hasil dari kedua langkah di atas. Saya dorong anda untuk mencicipi dan melakukan nya terlebih dahulu, dan anda akan merasakan hasilnya, lalu anda bisa memberi penilaian akan ketepatan dan kebenaran langkah tersebut di atas.

Mazmur 1:3 menunjukan kepada kita sebuah hasil atau hukum sebab akibat dari kita melaksakan dua langkah di atas.

1. HIDUP DIJALUR BERKAT.

Tidak peduli apapun yang terjadi di dunia ini, ketika anda melaksanakan kedua langkah tadi anda "seperti pohon yang di tanam di tepi aliran air". Bukankah air adalah faktor vital dalam pertumbuhan dan kelangsungan hidup sebuah pohon. Dan jika pohon di tanam di tepi aliran air, ini merupakan gambaran sebuah kehidupan yang selalu dalam jalur berkat TUHAN.

2. JAMINAN PASTI MENUAI atau MENDAPATKAN HASIL PADA WAKTUNYA

"Yang menghasilkan buahnya pada musimnya, ini merupakan penggambaran bahwa ketika musimnya panen atau menikmati hasil pasti kita akan menikmatinya, tidak ada istilah "puso", gagal panen, diserang hama, dll. YA kita pasti menuai hasil tepat pada waktu yang TUHAN telah tentukan.

3. KEHIDUPAN YANG KUAT DALAM SELURUH ASPEK KEHIDUPANNYA

"Yang tidak layu daunnya". Daun adalah faktor vital dalam proses fotosintesis dalam pertumbuhan dan mempertahankan hidup dari pohon. Salah satu ciri pohon yang sehat adalah daunnya tidak layu dan berbuah tepat pada musimnya. Disini sebuah gambaran bagaimana ALLAH menjaga kehidupan kita secara total sehingga kita mengalami kehidupan yang maksimal. Hem ...anda tidak akan layu...ya berkat anda tidak akan layu...kasih anda tidak akan layu..iman anda tidak akan layu...keluarga anda tidak akan layu...kesehatan anda tidak akan layu..keharmonisan suami istri tidak akan layu....semuanya selalu MENDAPATKAN SUPLAI dari aliran air kehidupan TUHAN dan ALLAH kita YESUS KRISTUS.

SEBUAH BONUS

Dan setelah anda menikmati tiga hal tersebut di atas maka perkara ini akan mengikuti anda DENGAN SENDIRINYA, seperti anda sedang membeli barang di supermarket, yang disana ada iklan yang tertulis "BELI SATU GRATIS SATU". Anda harus membayar harga untuk satu barang tetapi anda akan mendapat dua barang, dan itu adalah BONUS dari harga yang saudara bayar.

INGATlah jika saudara BERANI MEMBAYAR HARGANYA melakukan langkah-langkah yang tersebut di atas...maka anda akan menikmati hasil-hasil tersebut beserta dengan sebuiah bonus bagiu anda ......KESUKSESAN yang digambarkan seperti kehidupan yang ditanamkan kembali di taman EDEN.

GBU.


MAZMUR 1:3

Terjemahan Message :

You're a tree replanted in Eden, bearing fresh fruit every month, Never dropping a leaf, always in blossom.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

silahkan memberikan komentar